our post

welcome to actum communication

peta bandung

Kamis, 07 Mei 2009

Dial4Light: Hemat Energi untuk Bumi





Pernahkah Anda terbayang bisa menggunakan telepon genggam untuk turut menyelamatkan planet kita? Pemanasan global telah menjadi isu yang ramai dibicarakan dan membuat banyak berupaya untuk menciptakan alat-alat hemat energi.
Penggunaan listrik merupakan salah satu penyebab semakin besarnya jumlah pengeluaran emisi gas rumah kaca. Mengingat hal ini, lampu-lampu jalan tentu terasa menjadi salah satu bentuk pemborosan energi yang bisa kita pikirkan. Bayangkan, setiap malam selalu ada saja orang yang membutuhkan sedikit penerangan untuk menemukan jalan untuk pulang. Namun kalau dipikirkan dengan akal sehat, tak seharusnya kita membiarkan lampu terus menyala sepanjang malam, padahal ia hanya dibutuhkan untuk beberapa menit saja.

Inilah yang melatarbelakangi mengapa sejumlah kota di Jerman menciptakan dan mempergunakan Dial4Light. Yaitu sebuah sistem yang memperkenankan penggunanya untuk menghidupkan lampu jalanan dengan telepon genggam mereka. Setelah mereka menekan tombol (dial) untuk menyalakan lampu, lampu tersebut akan mati secara otomatis setelah sekitar lima belas menit.

Kota-kota yang telah mengimplementasikan sistem tersebut telah membuktikan bahwa terjadi penurunan sebesar dua puluh lima persen pada tagihan listrik mereka. Ini sudah cukup menguatkan pentingnya penerapan sistem Dial4Light seperti ini di semua kota.

Tentu saja, sistem tersebut masih meninggalkan sejumlah tanda tanya. Sebagai contoh, bagaimana penggunanya akan tahu nomor berapa yang harus ditekan untuk menyalakan lampu yang dia inginkan? Bisa saja setiap lampu diberi tanda, tapi hal ini tidak akan banyak berguna jika kondisinya sudah sangat gelap (kecuali diberi penerangan dengan telepon genggam). Salah satu cara yang mungkin bisa dilakukan adalah dengan menggunakan sensor gerak.

Terlepas dari kekurangan yang ia miliki. Dial4Light membuktikan bahwa telepon genggam tidak hanya menjadi residu untuk bumi. Ia telah berada di jalur yang tepat untuk membuat sebuah alat, khususnya telepon genggam, untuk menghemat energi. Selanjutnya, diperlukan sistem-sistem serupa untuk benar-benar “save the planet”.

Source: www.coolestgadgets.com

0 komentar: